Install Spotify Di Linux, Dengarkan Musik Secara Legal

Install Spotify di Linux Untuk Dengarkan Musik Secara Legal

Install Spotify di Linux Untuk Dengarkan Musik Secara Legal  Install Spotify di Linux, Dengarkan Musik Secara Legal
Install Spotify di Linux

Spotify yaitu sebuah aplikasi layanan musik streaming yang terkenal dikala ini. Pada tahun 2015, Spotify diklaim mempunyai 75 juta pengguna aktif, dan 20 juta diantara 75 juta pengguna tersebut yaitu pengguna premium.

Hadirnya Spotify di Indonesia bersaing diantara banyaknya layanan musik streaming yang sudah terlebih dahulu dirilis di Indonesia. Diantara banyak layanan-layanan musik streaming tersebut, Spotify layak disebut sebagai salah satu layanan musik streaming terbaik dikala ini.


Dengan layanan-layanan dan fitur-fitur yang cukup baik dan cerdas, menyerupai salah satunya yaitu fitur Discover Weekly yang mempunyai algoritma untuk memprediksi musik dari jenis-jenis musik yang kau sukai dan dari pengguna lain yang mempunyai selera yang sama dengan kau terhadap musik.

Tidak hanya berhenti disitu, masih banyak fitur-fitur cerdas yang bisa kau temukan di Spotify yang bisa menciptakan kau nyaman memakai Spotify.

Spotify mempunyai stok-stok musik yang sangat banyak dan update alasannya yaitu diperbarui setiap ahad sekali, tepatnya hari senin. Spotify bekerja sama dengan musisi dan label rekaman untuk menyajikan musik-musik secara ilegal.

Ada dua jenis pengguna yang ditawarkan oleh Spotify, yaitu pengguna gratis dan pengguna premium atau berbayar. Kamu bisa menjadi pengguna premium dengan berlangganan mulai dari harga Rp.49.990 / bulan dan harga-harga langganan lainnya.

Dengan menjadi pengguna premium kau akan bebas dari iklan sehingga menciptakan kau lebih nyaman menggunakannya, kau juga bisa menyimpan lagu-lagu tersebut dan kemudian mendengarkanya nanti dalam keadaan offline.

Sedikit berguru dari banyak sekali duduk perkara wacana pembajakan di dunia digital kini ini, khususnya di Indonesia. Spotify bisa menjadi tanggapan untuk melawan pembajakan, setidaknya dalam dunia musik, alasannya yaitu bagi kau yang tidak bisa membeli potongan CD album untuk mendengarkan lagu, kau tidak perlu men-download lagu secara ilegal melalui internet, kau bisa memakai Spotify untuk mendengarkan lagu secara legal.

Mari kita lebih berguru menghargai karya dan kerja keras orang lain dengan melawan dan tidak melaksanakan pembajakan!

Spotify tersedia untuk banyak sekali paltform yang cukup lengkap, dari mobile sampai desktop, kau bisa memakai Spotify di Android, iOS, Windows Phone, Blackberry, OSX, Windows, Web dan tak ketinggalan Linux.




Install Spotify di Debian, Ubuntu dan Turunannya Seperti Linux Mint.

Untuk menginstall Spotify di Debian, Ubuntu serta turunannya menyerupai Linux Mint dan sebagainya. Buka Terminal dengan menekan shortcut / kombinasi CTRL + ALT + T di keyboard atau dengan membuka Terminal melalui hidangan aplikasi.

Kemudian masukkan atau paste perintah berikut di Terminal untuk menambahkan repository official dari Spotify:

echo deb http://repository.spotify.com stable non-free | sudo tee /etc/apt/sources.list.d/spotify.list

Setelah berhasil menambahkan repository. Masukkan atau paste perintah berikut di Terminal untuk menambahkan GPG key semoga bisa diverifikasi untuk men-download:

sudo apt-key adv --keyserver hkp://keyserver.ubuntu.com:80 --recv-keys BBEBDCB318AD50EC6865090613B00F1FD2C19886

Kemudian masukkan perintah berikut untuk meng-update daftar repository dan paket yang tersedia:

sudo apt-get update 

Setelah berhasil melaksanakan update repository. Kamu sanggup menginstall Spotify dengan memasukkan perintah berikut:

sudo apt-get install spotify-client

Tunggu proses instalasi Spotify sampai final dan pastikan berhasil tanpa ada error.


Setelah proses instalasi berhasil. Kamu sanggup membuka Spotify melalui Dash (di Ubuntu) atau melalui hidangan aplikasi. Selamat memakai Spotify.



0 Response to "Install Spotify Di Linux, Dengarkan Musik Secara Legal"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel